InformasiPhatas.com || Malang - Tim Asistensi Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad) melaksanakan kegiatan asistensi ke Penrem 083/Baladhika Jaya pada Kamis 27 November 2025, dalam rangka meningkatkan kualitas pemberitaan, manajemen informasi, serta profesionalisme personel penerangan di jajaran Korem 083/Bdj. Tim berjumlah lima personel dan dipimpin oleh Kolonel Inf M. Gasim selaku perwira tertua.
Kunjungan ini merupakan bagian dari program pembinaan fungsi penerangan TNI AD untuk memastikan seluruh satuan jajaran melaksanakan standar kerja yang seragam, adaptif, dan selaras dengan tuntutan operasi informasi modern. Fokus asistensi mencakup evaluasi produk rilis berita, mekanisme peliputan, strategi publikasi media sosial, hingga penguatan kemampuan editing foto dan video.
Dalam arahannya, Kolonel Inf M. Gasim menyampaikan bahwa perkembangan media saat ini menuntut kecepatan sekaligus akurasi. Ia menegaskan pentingnya keseragaman format, narasi, dan gaya pemberitaan yang mencerminkan wajah TNI AD yang profesional, humanis, serta responsif terhadap dinamika publik.
“Kami hadir untuk memastikan Penrem memiliki standar yang sama dengan kebijakan Dispenad. Penerangan itu etalase TNI AD. Setiap berita, foto, maupun konten digital harus dapat dipertanggungjawabkan, mudah dipahami masyarakat, dan mampu membangun kepercayaan publik,” tegasnya.
Sementara itu, Kapenrem 083/Bdj, Mayor Inf Aditya menyampaikan apresiasi atas asistensi yang diberikan. Kegiatan ini dinilai sangat membantu untuk penyegaran kemampuan, sinkronisasi pola kerja, serta peningkatan kualitas pelayanan informasi kepada masyarakat. Penrem 083 menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan performa penerangan sebagai bagian dari tugas menjaga citra TNI AD di wilayah Korem 083/Bdj.
Asistensi berlangsung dalam suasana aktif dan produktif, diisi diskusi, pengecekan administrasi, penilaian produk media, hingga praktik penyusunan rilis dengan format terbaru. Kegiatan ditutup dengan evaluasi dan penyampaian rekomendasi sebagai pedoman pengembangan kemampuan penerangan ke depan.
Editor. Kancil
